Orang tua Fabian, salah satu korban luka bakar akibat kecelakaan bus yang membawa jamaah umrah Indonesia di Arab Saudi, telah tiba di Jeddah pada Sabtu (22/3) malam. Sesampainya di sana, mereka langsung menuju rumah sakit untuk menjenguk sang anak. Ayah Fabian, Agung, mengungkapkan rasa syukur karena dapat bertemu langsung dengan putranya yang masih berjuang melawan luka bakarnya. Ia juga berharap Fabian segera pulih dan meminta doa dari teman-teman sekolah, warga Bojonegoro, serta seluruh masyarakat Indonesia untuk kesembuhan anaknya.
Kedatangan orang tua Fabian ke Jeddah didampingi oleh Konjen RI di Jeddah, Yusron B. Ambary, serta Ketua Satgas Pelindungan KJRI Jeddah, Neni Kurniati. Konjen Yusron menyatakan harapannya agar dukungan keluarga dapat membantu mempercepat proses pemulihan Fabian.
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengonfirmasi bahwa enam Warga Negara Indonesia (WNI) meninggal dunia akibat kecelakaan tragis yang terjadi pada Kamis (20/3). Direktur Pelindungan WNI dan BHI Kemlu RI, Judha Nugraha, menyampaikan bahwa KJRI Jeddah mendapatkan laporan terkait kecelakaan itu pada pukul 13.30 waktu setempat atau 17.30 WIB. Bus yang membawa jamaah umrah mengalami tabrakan, terbalik, dan terbakar di kawasan Wadi Qudaid, sekitar 150 km di utara Jeddah.
Total korban dalam kecelakaan ini berjumlah 20 orang, dengan enam di antaranya meninggal dunia, sementara sisanya mengalami luka-luka. Hingga kini, otoritas setempat dan perwakilan Indonesia di Arab Saudi terus memberikan pendampingan kepada para korban yang masih dirawat.