Tag Archives: Esports Indonesia

Ingin Jadi Pro Player Mobile Legends? Ini Syaratnya!

Banyak penggemar Mobile Legends Bang Bang (MLBB) bercita-cita menjadi pemain profesional di tim esports, terutama setelah menyaksikan keseruan MPL ID Season 15. Bagi yang ingin bergabung dengan tim esports dan bermain di MPL, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.

Mengacu pada rekrutmen ONIC Esports tahun 2024, tim ini pernah membuka pendaftaran pro player MLBB pada 11 Juni 2024. Melalui akun Instagram resminya, ONIC Esports mengumumkan beberapa persyaratan bagi calon pemain yang ingin bergabung. Salah satu syarat utama adalah minimal berusia 16 tahun dan bersedia pindah ke Jakarta untuk tinggal di gaming house (GH) secara penuh waktu. Selain itu, calon pro player harus memiliki win rate minimal 75% di ranked season saat ini (S32) serta telah memainkan setidaknya 250 pertandingan. Mereka juga harus mencapai Mythic Glory 100 sebagai minimal ranked point.

Proses seleksi melibatkan tahap trial, dan pengalaman di dunia esports atau game MOBA lain seperti League of Legends (LOL) dan DOTA akan menjadi nilai tambah. Kandidat juga tidak boleh memiliki kontrak dengan tim lain.

Sementara itu, dalam ajang MPL ID S15, ONIC Esports berhasil mengalahkan Dewa United Esports dengan skor 2-1 dalam pertandingan pekan ketiga yang berlangsung di Jakarta, Jumat (21/3/2025). Meskipun Dewa United sempat memberikan perlawanan sengit dengan line-up utama mereka—Maybee, Xorizo, Muezza, Octa, dan Reyy—ONIC tetap unggul berkat permainan agresif mereka.

Dewa United Esports Bersiap Tempur di MPL ID S15 dengan Roster Baru

Dewa United Esports resmi mengumumkan jajaran roster dan pelatih yang akan berlaga di MPL ID Season 15. Dalam acara Mendadak Announcement yang digelar pada Kamis (27/2), tim ini memperkenalkan tujuh pemain dan satu pelatih yang akan membawa bendera Dewa United Esports di ajang Mobile Legends: Bang Bang tertinggi di Indonesia. Roster yang akan berkompetisi musim ini terdiri dari Rohib Bingkas Pambudi (Azuraa) dan Delvin (Maybe) sebagai Goldlaner, I Gusti Made Indra Dwipayana (Xorizo) di posisi EXP Laner, Reynaldo Ferdiand (Reyy) serta Muhammad Iksan Farabi (Vanz) sebagai Jungler, Muhammad Akmal Maulana (Octa) di Midlaner, dan Irfan Ramadhani (Muezzaa) sebagai Roamer.

Di kursi kepelatihan, Supriadi Dwi ‘Watt’ Putra ditunjuk sebagai pelatih utama Dewa United Esports. Setelah sebelumnya mengumumkan pensiun sebagai pemain profesional, Watt kini mengemban peran baru sebagai nahkoda tim dalam menghadapi kompetisi MPL ID S15. Mantan juara MPL ID Season 1 ini menyebutkan bahwa tantangan utama dalam turnamen saat ini bukan hanya pada kemampuan individu, tetapi juga bagaimana setiap pemain dapat bekerja sama sebagai tim. Oleh karena itu, Watt bertekad untuk memperkuat sinergi antar pemain dan menekan ego individu demi performa yang lebih baik saat pertandingan berlangsung.

Dengan kombinasi talenta muda dan strategi yang matang di bawah kepemimpinan Watt, Dewa United Esports optimis mampu bersaing dengan tim-tim kuat lainnya serta menargetkan lolos ke babak playoff. Pelatih baru ini percaya bahwa dengan keberanian, kerja sama, dan tekad yang kuat, timnya memiliki peluang besar untuk memberikan kejutan di MPL ID Season 15. Meski perjalanan mereka tidak akan mudah, semangat dan pengalaman yang dimiliki diharapkan dapat menjadi modal utama dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di liga bergengsi ini.

MPL ID S14 Week 7: RRQ Masih Kokoh di Puncak, Team Liquid Bersinar

Jakarta – Hasil dan klasemen MPL ID S14 Week 7 telah dirilis, menunjukkan bahwa RRQ tetap menguasai puncak klasemen meskipun mengalami kekalahan dari Evos Glory dengan skor 1-2 pada 21 September. Tim yang dijuluki Raja dari Segala Raja ini kini mengoleksi 10 kemenangan dan hanya menderita dua kekalahan sepanjang babak reguler.

Sementara itu, meskipun Evos Glory berhasil mengalahkan RRQ, mereka masih terperosok di urutan terakhir, yakni peringkat ke-9, dengan hanya dua kemenangan dari seluruh pertandingan.

Hasil Pertandingan MPL ID S14 Week 7 Kemenangan Evos atas RRQ tampaknya tidak cukup untuk membangkitkan semangat mereka, karena di pertandingan berikutnya, mereka harus tunduk pada Team Liquid ID dengan skor tipis 1-2. Di sisi lain, Team Liquid menunjukkan performa gemilang di pekan ini dengan meraih dua kemenangan, masing-masing melawan Bigetron Alpha (2-0) dan Evos Glory (2-1).

Klasemen MPL ID S14 Week 7 Meskipun Team Liquid berhasil meraih dua kemenangan, mereka belum mampu menggusur RRQ dari posisi teratas dan kini tertahan di urutan kedua. Pertandingan selanjutnya akan digelar pada 27 September 2024, sementara babak reguler season akan ditutup pada 6 Oktober 2024, sebelum melanjutkan ke playoff.

Untuk mencapai playoff, tim harus menempati enam posisi teratas. Jika berada di peringkat tujuh hingga sembilan, mereka dipastikan gugur. Dengan dua pekan tersisa, setiap pertandingan akan menjadi sangat krusial, terutama bagi tim yang berjuang untuk menghindari eliminasi, sementara RRQ, Team Liquid, dan Bigetron Alpha sudah memastikan tempat di playoff.

Game Battle of Guardian Gelar Eksibisi di PON 2024

Jakarta – Salah satu game lokal yang sedang naik daun, Battle of Guardian, akan menggelar eksibisi di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024. Ini menjadi salah satu momen penting dalam industri esports Indonesia, yang menunjukkan bahwa game lokal semakin mendapatkan tempat di kancah olahraga nasional.

Eksibisi game Battle of Guardian ini rencananya akan berlangsung pada tanggal 10 hingga 15 September 2024 di arena esports yang telah disiapkan khusus untuk ajang PON 2024. Ini menjadi kesempatan bagi para pemain esports dari berbagai daerah untuk merasakan langsung sensasi bertarung dalam game yang dikembangkan oleh studio game Indonesia, Digital Guardians.

Battle of Guardian: Game Lokal Berkualitas Tinggi

Battle of Guardian adalah game bergenre fighting yang dirilis pada awal 2023. Game ini dengan cepat mendapat sambutan hangat dari para gamer, terutama karena grafisnya yang memukau dan gameplay yang menantang. Dengan karakter dan latar yang terinspirasi dari budaya dan mitologi Nusantara, Battle of Guardian berhasil menarik perhatian baik di dalam negeri maupun internasional.

Selain itu, Battle of Guardian juga dikenal memiliki mekanik permainan yang kompetitif dan penuh strategi, membuatnya cocok untuk dimainkan di tingkat kompetisi. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan game ini dipilih sebagai salah satu judul untuk eksibisi di PON 2024.

Eksibisi di PON 2024

Eksibisi Battle of Guardian di PON 2024 akan diikuti oleh berbagai tim esports daerah yang mewakili provinsi mereka masing-masing. Meskipun sifatnya hanya ekshibisi dan tidak memberikan medali resmi, pertandingan ini diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap esports lokal, serta memberikan pengalaman bagi para atlet esports yang berkompetisi.

Menurut Ketua Esports Indonesia (ESI), Bambang Sutrisno, eksibisi ini merupakan langkah penting dalam mengembangkan ekosistem esports di Indonesia, terutama game-game buatan lokal. “Kami berharap eksibisi ini dapat menjadi ajang pembuktian bahwa game buatan Indonesia juga layak untuk bersaing di tingkat internasional, serta menjadi inspirasi bagi pengembang-pengembang game lokal lainnya,” ujar Bambang dalam konferensi pers pada Senin, 9 September 2024.

Harapan Pengembang

Bagi Digital Guardians, pengembang Battle of Guardian, eksibisi ini menjadi kesempatan besar untuk memperkenalkan game mereka kepada audiens yang lebih luas. CEO Digital Guardians, Riko Aditya, berharap game ini dapat semakin diterima oleh masyarakat Indonesia dan berpotensi menjadi game esports unggulan di masa depan.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh PON 2024 dan Esports Indonesia. Ini adalah langkah penting dalam perjalanan kami untuk memajukan game lokal dan menunjukkan bahwa kita bisa bersaing dengan game internasional,” ungkap Riko.

Dengan eksibisi ini, Battle of Guardian diharapkan bisa terus berkembang dan menginspirasi game-game lokal lain untuk ikut meramaikan industri esports di Indonesia.